Apple Resmi Beli Beats by Dre

Beats Solo 2

Siapa yang tidak tahu logo di headset atau speaker dengan logo huruf  "b" merah dan berbentuk bulat, ya pasti hampir semua orang tahu bahwa itu adalah logo beats by dr Dre, logo dan merek yang sangat terkenal di dunia speaker dan teknologi suara tersebut di dirikan oleh Jimmy Iovine dan dr. Dre, beats mendulang sukses melakukan debutnya di dunia speaker dan headset, hal ini ditunjang eksklusifitas dan banyak artis - artis Hollywood  yang menggunakan headset ini baik di kehidupan nyata maupun "ngiklan" di music videonya, nah itu sekilas tentang beats bagaimana dengan Apple, logo apel kroak ini juga didirikan oleh dua orang, yakni mendiang Steve Jobs dan Steve Wozniak, sama dengan beats, Apple merupakan merek yang sangat terkenal namun di bidang perangkat mobile iDevice dan komputer Mac, Apple juga menggeluti bidang musik dengan memiliki iPod, tak cuma itu baik produk Apple memiliki kesamaan dengan beats, yakni ekslusifitas dan harga yang sangat mahal dari rata rata, karena itu sering banyak reviewer yang sering mengatakan keduanya "over price" alias kemahalan, namun memang tidak aneh ketika kemewahan dan kesempurnaan harus di bayar dengan uang lebih, mungkin itu prinsip mereka

Beats by dr. Dre

Beats Pill

Beats Audio mulanya hanya perusahaan teknologi suara tanpa membuat headset atau speaker sendiri, beats memulai karir dengan nebeng di produk Monster, karena itu  beberapa speaker buatan Monster ditempeli logo beats, setelah beberapa tahun bekerja sama dengan Monster, akhirnya beats memisahkan diri dan membuat headset buatannya sendiri, langkah beats memasuki dunia headset sendiri berjalan mulus mengingat dr. Dre seorang rapper terkenal, membuat produk beats mudah dikenalkan ke masyarakat umum dan menjadi primadona baru, ternyata sihir beats ini diakui oleh HP (hewlett packard) dengan membuat laptop dengan teknologi speaker buatan beats, tak cuma itu HTC pun ikut ikutan menggunakan teknologi beats dengan membeli saham 50% sehingga HTC bisa menggunakan teknologi beats sesukanya, mulanya HTC menyertakan headset beats beserta smartphonenya, tapi karena harga headset beats sangat mahal berimbas harga smartphone HTC yang sangat mahal, karena itu HTC tidak menyertakan headset beats lagi dan menjual sepearuh saham beats yang dimiliki HTC, walaupun begitu HTC tetap menggunakan teknologi beats dan masih menempelkan logo beats di smartphonenya, namun akhirnya HTC menjual seluruh saham beats dan tidak mennggunakan logo dan teknologi beats

Apple

iDevice

Ketika beats memiliki headset dan speaker, Apple memiliki multimedia player yang juga sama terkenalnya, yakni iPod, diperkenalkan pertama kali seri iPod Classic, lalu muncul iPod Shuffle, iPod Nano, dan yang tercanggih yaitu iPod Touch, keempatnya merupakan raja multimedia player, walaupun saat ini kepopuleran multimedia player menurun, iPod masih tetap terkenal dan memiliki persentase penjualan terbesar. Apple tidak hanya sukses dalam penjualan iPod, Apple juga memiliki toko musik yang super terkenal, yakni iTunes, akan tetapi di Indonesia iTuunes kurang populer karena tingkat pembajakan sangat tinggi, sehingga jarang sekali orang mendownload lagu atau film asli dari iTunes, sedangkan di negara maju iTunes merupakan toko musik yang sangat terkenal dan para penyanyi pun banyak yang mengandalkan toko musik ini untuk menjual hasil karya mereka. Selain itu Apple membuat Mac dengan salah satu tujuan untuk  para pembuat musik dapat menegerjakan karyanya lebih mudah, hal ini ditegaskan dengan kampanye Apple tentang musik di Mac dan banyaknya aplikasi DJ, music maker yang berkualitas di Mac App Store, dan memang terbukti banyak pembuat musik, produser terkenal bahkan para DJ professional yang mengandalkan Mac-nya untuk membuat karya musiknya.

iTunes Radio vs Beats Music

Beats Music

Apple dan Beats merupakan perusahaan yang berbeda, walaupun menggeluti di bidang musik, Apple membuat perangkat inti, sedangkan Beats merupakan aksesoris yang melengkapi perangkat ini, karena itu keduanya tidak saling berkompetisi, namun ada satu hal dimana keduanya memiliki layanan yang sama, yakni streaming musik online, beats memiliki beats music yang lebih dahulu terjun ke App Store dan menjadi pesaing serius Spotify dan Pandora, dan ternyata Apple meluncurkan iTunes Radio di WWDC 2013, Apple kala itu pede dan berpikir akan menang dengan mudah mengalahkan Spotify, Pandora, dan Beats Music, nyatanya iTunes Radio kesulitan mengalahkan ketiganya, mungkin untuk alasan layanan musik pengguna sepertinya enggan dan merasa tidak perlu berpindah layanan untuk mendengarkan musik streaming online, nah dengan akusisi ini, entah apa yang terjadi, apakah iTunes Radio akan mati dan Apple mendukung penuh Beats Music, atau sebaliknya, kita lihat nanti saja

iTunes Radio

Memang banyak yang menerka, tujuan Apple membeli Beats, untuk menyertakan teknologi speaker beats di iPhone dan Mac, atau menyertakan headset beats sebagai  aksesoris standar iPhone dan iPod, atau untuk menggabungkan Beats Music dengan iTunes Radio-nya untuk mengalahkan Pandora dan Spotify, kalau kita lihat lebih dalam lagi menyertakan teknologi beats di perangkat Apple dan sepertinya merupakan hal yang wajar dan semua orang tidak terkejut ketika iPhone 6 dengan speaker beats, walaupun begitu, dengan menyertakan speaker beats di iPhone tentu akan menjadi daya tarik tersendiri bagi pecinta musik yang memakai iPhone, karena Apple tidak terlalu memanjakan pengguna dengan speaker iPhone namun lebih mengutamakan untuk menggunakan earpod-nya, sedangkan untuk menyediakan headsetbeats sebagai aksesoris standar untuk iPhone dan iPod sepertinya sulit untuk di capai, tentu saja hal ini berakibat buruk ketika semua pengguna iPhone dan iPod memiliki headset beats, tentu ekslusifitas beats akan turun dan akan menjadi barang yang biasa, apalagi di negara maju pengguna iPhone sangatlah banyak, selaini itu, hal ini terhambat karena pengakusisian beats oleh Apple baru akan selesai akhir tahun ini, sedangkan iPhone 6 direncanakan pada bulan September, jadi sedikit kemungkinan menemukan headset berlogo huruf "b" di kardus iPhone namun lain cerita untuk iPod, bisa jadi headset beats disertakan pada iPod untuk mengangkat kembali penjualan iPod yang sedang turun

Kesimpulan

Beats & Apple

Yang pasti Apple memiliki ambisi yang besar untuk menjadi raja musik, baik dengan iPod dan Mac-nya atau di layanan streaming online, tentu saja Apple tidak mau membuang buang uang USD $3 Milyar untuk sesuatu yang tidak fantastis, karena itu Apple sepertinya akan berusaha untuk menggeber iTunes Radio dan Brats Music-nya mengalahkan Pandora dan Spotify, dengan senjaata kepopuleran Apple dan Beats, iTunes Radio ataupun Beats Music nanti akan dengan mudah mengalahkan kepopuleran music streamin online lainnya. Selain itu dampak bagi beats, dimana untuk headset beats selanjutnya akan dibuat dengan sentuhan designer designer kelas atas Apple, dan begitu pula headset earpod iPhone akan diberi sensasi suara dari Beats, karena baik Jimmy Iovine maupun dr. Dre kini resmi menjadi pegawai Apple dan secara tidak langsung menjadi bawahan Tim Cook. Walaupun Apple resmi membeli beats kemungkinan besar "efek beats" ini tidak akan terlihat di acara WWDC 2014 besok (2/6), dan apabila akusisi selesai lebih cepat dari perkiraan maka beats akan tampak terlihat jelas pada event khusus peluncuran iPhone 6, kita tunggu saja.

BBM Channel

Ayo gabung di BBM Channel Sulistiyotr's Blog, and stay update tentang hot news technology dan update update dari Blog ini, di tunggu "Join"nya ya