Galaxy S5. Peluang Besar Apple Hancurkan Samsung

Samsung Galaxy S5.

Peluncuran Galaxy S5 di sorot oleh awak media internasional dan banyak yang sangat penahsaran dengan smartphone terbaru dari Samsung tersebut, tidak hanya Galaxy S5 saja, semua orang berbondong - bondong menyaksikan smartphone terbaru di MWC Barcelona. Bagi yang hanya di Indonesia, banyak yang browsing di portal berita seperti detik inet, okezone, dan lainnya. Dan dapat ditebak fans setia samsung sangat antusias menanti smartphone terbaik Samsung tersebut. Saking sering diperbincangkan, Samsung Galaxy S5 sempat menjadi Trending Topic Worldwide di twitter, walaupun bukan nomer satu dalam TTWW, namun setidaknya hal ini menunjukkan banyak pengguna twitter yang membincangkan Galaxy S5.

Nokia ejek di Twitter

Lalu bagaimana dengan kompetitor Samsung ? Tanpa basa basi Nokia dan HTC langsung mengejek Galaxy S5. "Not The Samesung" itulah tulisan yang tertera dalam gambar di salah satu tweet dari Nokia cek di sini. Nokia mengejek Galaxy S5 karena tidak ada fitur yang signifikan, apalagi desain yang sebelas dua belas dengan Galaxy S4, nah dilain pihak HTC pun serupa membuat gambar yang bertuliskan "Buyer's remorse : Coming Soon to S5 Owners" cek di sini, maksud dari kata ini, HTC yakin bahwa penerus HTC One akan sukses membuat pecinta Galaxy S5 iri, dan tentunya bagi yang memilikinya nanti akan menyesal membeli Galaxy S5 ketika melihat penerus HTC One, sayangnya penerus HTC One dirilis pada tanggal 25. Nah bagaimana dengan SONY ? berbeda dengan Nokia dan HTC, Sony terkenal adem ayem, tidak pernah mengejek kompetitornya. Peluncuran XPERIA Z2, M2 dan Smartbandnya mewarnai timeline twitter official Sony, tanpa ada bau sindiran dan ejekan terhadap vendor lain.

Samsung Galaxy S5 Colour

Nah disaat para awak media memuji dan mengagumi Galaxy S5, TechRadar malah berani mengkritik Samsung, dikutip dari detik inet

"Jika Anda mencari ponsel yang menggebrak dunia smartphone, sama seperti yang pernah dilakukan dahulu oleh Galaxy S2, HTC Desire, atau iPhone 4, Anda akan kecewa dengan apa yang ditawarkan dari Korea Selatan ini. Apa yang diproduksi Samsung ini adalah sebuah ponsel yang tidak memiliki fitur sangat menonjol, sebuah update biasa yang dimainkan dengan aman."

Memang benar, Galaxy S5 memiliki perubahan yang biasa saja, hardware tidak terlalu meningkat, kamera 16 MP tetapi masih kalah dengan XPERIA Z2 dengan 20,3 MP dan Nokia PureView 41 MP, penambahan smart control pun masih jarang digunakan dan kurang menarik perhatian, dan yang terpenting Galaxy S5 mendukung sidik jari, itu pun hanya mengekor iPhone 5S dan HTC One Max.

Samsung Galaxy S5 in MWC

Nah setelah peluncuran Galaxy S5 yang ditunggu tunggu adalah Apple yang sedang bersiap siap meluncurkan iPhone 6, nah apakah Apple punya potensi mengalahkan kembali Samsung ? Menurut saya, Apple punya potensi yang sangat besar untuk menumbangkan popularitas ponsel dari Korea Selatan ini, kenapa ? Ini dia alasaannya

1. iPhone 6 Memiliki Desain baru

iPhone 5 yang memiliki desain baru

Memang tidak ada yang dapat memastikan ataupun tahu desain terbaru iPhone 6, apakah memiliki desain yang sama dengan iPhone 5, atau lebih besar, ataukah sama, tetapi melihat kebiasaan, Apple meluncurkan desain yang sama hanya 2 kali, seperti iPhone 3G yang sama dengan 3GS, iPhone 4 dengan 4S, dan iPhone 5 dengan 5S, maka seharusmya tahun ini Apple meluncurkan iPhone 6 dengan desain yang baru, minimal berbeda dengan iPhone 5.

Tidak seperti Samsung, Samsung Galaxy S5 memiliki desain yang tidak jauh berbeda dengan Galaxy S4, ironisnya Galaxy S4 mirip dengan S3, jadi galaxy S5 tidak memiliki perbuhan desain yang signifikan. Tidak hanya itu hal ini diperparah lagi karenadesain Galaxy S5 mirip dengan Galaxy lain yang termasuk kategori low-end, karena itu Galaxy S5 tidak memiliki nilai eksklusifitas yang berarti. Walaupun Samsung membuat kesan yang berbeda ketika menyentuh, tetapi nilai estetika jauh apabila dibandingkan dengan desain lain seperti HTC, Sony, dan terutamaApple.

2. Sidik Jari Apple Lebih Pintar

TouchID di iOS 7

Galaxy S5 meniru iPhone 5S menggunakan sidik jari untuk pengganti password. Lalu siapa yang bilang bahwa teknologi sidik jari iPhone 5S lebih canggih daripada Samsung ? Jawabannya adalah pihak Samsung sendiri, pernyataan ini terlontar ketika Apple meluncurkan iPhone 5S, semua orang sudah tau kalau Samsung sering mengkuti bahkan mencontek kreativitas Apple. Samsung secara tidak langsung merasa tidak mampu menyeimbangi kualitas sidik jari Apple, hal ini dikarenakan Samsung mengandalkan teknologi dari Crucialtec, karena hanya Crucialtec satu satunya perusahaan yang memiliki teknologi sidik jari yang tersisa, sedangkan Apple mengandalkan AuthenTec, dan Samsung pun mengakui bahwa teknologi AuthenTec jauh lebih maju dan memiliki portofolio paten yang lebih banyak, dan  tentu saja apabila perkataan itu benar maka Apple menang penuh terhadap Samsung pada teknologi sidik jar. Sumber : detik inet

3. Tampilan Apple baru !

iOS 7 

Perubahan iOS 7 benar benar radikal dan berubah, banyak developer yang merubah logo baik di iOS maupun Android, hal ini menandakan bagaimana pengaru iOS terhadap dunia teknologi, walaupun iOS terkean girly namun antarmuka iOS 7 sukses menyihir pengguna iPhone dan iPad untuk merasakan sesuatu yang berbeda, hal ini dirasakan pengguna iPhone ketika menggunakan iPhone dengan iOS 7, lalu mencoba kembali iPhone dengan iOS 6, timbul kesan "jadul" ketika menggunkaan kembali iOS 6, dan tentu ini merupakan bukti kesuksesan iOS 7 bagi Apple.

Lalu bagaimana dengan Samsung ? Samsung Galaxy S5 masih berkutat pada TouchWiz nya yang tidak terlalu berbeda dengan TouchWiz sebelumnya, mungkin mulai terasa "rasa iOS7" pada antarmuka Galaxy S5, tapi secara keseluruhan, TouchWiz masih sama saja, lalu apakah Samsung tinggal diam ? Menurut pendapat aku tidak, Samsung pasti sedang membuat project di bidang tampilan, yang dapat dipastikan kembali mengikuti Apple, dimana tampilan lebih berwarna, kontras antar warna semakin jelas, dan tampilan yang lembut dan flat seperti Windows Phone.

Booting Galaxy S5

Kesimpulannya Samsung Galaxy S5 kembali mengekor Apple, dimana Samsung menggunakan sidik jari, walaupun teknologi Samsung kalah, tapi Samsung berani mengambil resiko, penambahan di sektor kamera dan layar pun cukup menjadi alasan pengguna Galaxy S4 untuk berpindah ke Galaxy S5.